- Hits: 6325
Leo dan Umahseni
Kembali ke diskusi kami semula, waktu itu Leo menceritakan impian dan idealismenya untuk mengangkat potensi seniman Bandung (baca alumni SR ITB). Dia mengatakan bahwa di era art booming ini, masih sedikit sekali potensi alumni muda ITB yang terangkat. Kita kalah jauh dengan seniman-seniman dari Jogja dan Bali, karena masih relatif sedikit promotor' yang mau melirik potensi alumni ITB. Diskusi kami hanya berhenti sebatas diskusi, namun ternyata Leo tidak berhenti mewujudkan mimpinya. Akhirnya kira-kira 9 bulan kemudian, tepatnya sekitar November 2009, saya menerima undangan pembukaan galeri seninya, Umahseni, di daerah Menteng, yang semula adalah rumah orang tuanya, namun kini sudah disulap menjadi sebuah art space yang nyaman. Pembukaan galeri ini, juga dilaksanakan bersamaan dengan pameran tunggal karya Irwan Bagja Dermawan (Iweng), seorang alumni SR ITB 90. Dan bahkan, para kurator-nya pun adalah kurator internasional yang kebetulan juga adalah para alumni SR ITB, rekan Enin Supriyanto (SR84) dan rekan Agung Hujatnikajenong (SR90).