Wahai manusia penghuni jasadku
Jangan engkau berbuat sesuka hatimu
Jangan engkau berbuat yang membuat diriku tersiksa
Jangan berbuat semau pikiranmu
Lihatlah diriku
Lihatlah mukaku
Lihatlah mataku
Dan lihatlah jiwa dan hatiku
Apakah engkau melihat suatu kebahagiaan tersisa
Apakah engkau melihat keceriaan berada
Apakah engkau melihat kecantikan semata
Wahai manusia penghuni alamku
Lihatlah selalu pada ragaku
Lihatlah selalu pada jiwaku
Dan lihatlah selalu pada lukaku
Akibat ulahmu yang sangat bernafsu
Untuk membuat diriku seperti debu
Yang tidak berarti tertiup deru
Yang tidak berbau tertiup kalbu
Wahai manusia penghuni ragaku
Mengapa engkau begitu bernafsu
Pada diriku yang kini berpadu
Dengan segala yang bersifat nafsu
Padahal dulu aku berada
Pada masa yang penuh bahagia
Karena ragaku tiada terluka
Oleh derita yang sekarang ada
( bagian 3 menyusul )
rat 13 sept 2001